Selasa, 04 Juli 2017

TAPAK JEJAK BPD SULTRA



TAPAK JEJAK, TERBENTUKNYA :
BADAN PEKERJA DAERAH
GEREJA BETHEL INDONESIA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA

TAPAK JEJAK, TERBENTUKNYA :
BADAN PEKERJA DAERAH
GEREJA BETHEL INDONESIA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA

Gereja Bethel Indonesia hadir di Provinsi Sulawesi Tenggara sejak tahun 1989. dirintis oleh (alm) Pdt. Dan Mangalik, S.Th dan istri (Pdp. Elisabeth Mangalik). Kemudian setelah GBI Hosana berdiri maka diteruskan oleh (alm) Pdt.Heriyanto Saudi, M.Div sebagai gembala jemaat. Pdt. Dan Mangalik, S.Th dan istri, Pdp. Elisabeth Mangalik kemudian melanjutkan perintisan di kota Kolaka.
         Setelah usaha perintisan oleh kedua hamba Tuhan tersebut maka Gereja Bethel Indonesia berkembang dengan sangat pesat terutama di kota Kendari. Pertumbuhan itu adalah buah karya pekerjaan Tuhan melalui para hamba-hamba-Nya.
         Dengan berkembang pesatnya Gereja Bethel Indonesia di Provinsi Sulawesi Tenggara, khususnya di kota Kendari, maka wacana Provinsi Sulawesi Tenggara dianggap perlu dan layak untuk memiliki Badan Pekerja Daerah GBI sendiri untuk dikumandangkan dan diperjuangkan, namun dalam perjalanan perjuangan tersebut mendapat banyak tantangan dan kendala baik dari luar maupun dari dalam sendiri, setiap usulan demi usulan, pertanyaan demi pertanyaan terus dinyanyikan pada setiap Sidang MD yang dilaksanakan di Makasar, namun jawaban yang sama selalu menjadi hadiah untuk dibawa pulang. Disamping itu oleh Badan Pekerja Daerah (BPD) Sulawesi Selatan Tenggara dan Barat, Sulawesi Tenggara dijadikan sebagai Perwakilan Wilayah (Perwil) yang diketuai oleh Pdt. Kurnia Madjid, S.Th dari tahun : 2009 s/d 2016.
Seiring dengan pesatnya perkembangan kemajuan pertumbuhan Gereja Bethel Indonesia di Provinsi Sulawesi Tenggara, terus mengalami kemajuan baik dari segi jumlah gereja lokal maupun pejabat serta anggota jemaat, maka teriakan untuk memiliki BPD sendiri ternyata mendapat respon yang positif oleh Badan Pekerja Harian (BPH) GBI, sehingga melalui : Surat permohonan BPH (No.1592/S.XIV/BPH GBI?XI/11) yang diterima oleh MPL IV dengan SK No.007/MPL IV GBI/2011), mengeluarkan beberapa hasil keputusan MPL IV di Batu Malang, antara lain : No.9.. MENYETUJUI PEMEKARAN BPD GBI SULSELRA DIMEKARKAN MENJADI BPD GBI SULTRA (Komisi Organisasi) terlampir.
Namun tahun berganti tahun, Sidang MD dari satu ke Sidang MD berikutnya, tetap saja sama, keputusan Pemekaran tersebut tidak pernah disampaikan, disosialisasikan bahkan direalisasikan sehingga Sulawesi Tenggara tidak mengalami  kemajuan dalam mewujudkan cita-cita untuk memiliki BPD sendiri. seakan semuanya dibiarkan hampa dan tidak penting, bahkan hambatan dan halangan dalam pengajuan terlihat jelas pada setiap Sidang Majelis Daerah yang dilaksanakan di Makassar. Rasa nyaman terus ditanamkan dengan adanya perwil yang dibentuk, seakan sudah cukup kehadirannya untuk dapat menyelesaikan setiap permasalahan setingkat Provinsi, yang pada kenyataannya, semua itu harusnya dihadapi dan diatasi oleh Badan Pekerja Daerah pada Provinsi tersbut.

Pada akhirnya, pada bulan Agustus 2014, pada saat Sidang Majelis Gembala dilaksanakan di Hotel Tree Makasar, pada Pukul : 19.45 Wita saat makan malam berlangsung, Pdt. Ho Lucky Setiawan, S.Th, M.PM, M.Pd menyempatkan diri untuk berbicara secara pribadi dengan Ketua Umum BPH GBI, Pdt. Dr. Japarlin Marbun, yang mana ikut hadir dalam Sidang MD Gembala tersebut. Adapun fokus pembicaraan adalah : Mempertanyakan status berdirinya Badan Pekerja daerah Sulawesi Tenggara. Dan saat itu juga Ketua Umum BPH GBI, Pdt.  Dr. Japarlin Marbun memerintahkan kepada Pdt. Ho Lucky Setiawan, S.Th, M.PM, M.Pd segera membuat surat yang ditujukan pada Ketua Umum BPH GBI menyangkut status Sulawesi Tenggara sebagai Badan Pekerja Daerah. Maka pada malam itu juga Pdt. Ho Lucky Setiawan, S.Th, M.PM, M.Pd menghimbau beberapa rekan pejabat, diantaranya : Pdt. Daniel, S.Th, Pdt. Yosua Bokko dan Istri, Pdm. Almegthy Yamin, S.Pd, Pdt. Bambang Kotiti Risetiadi untuk mengumpulkan seluruh pejabat Gereja Bethel Indonesia dari wilayah Sulawesi Tenggara untuk besama-sama menandatangani surat yang akan ditujukan kepada Ketua Umum BPH GBI sebagaimana yang diperintahkan (terlampir).

         Dan akhirnya pada tanggal 20 November 2015, di Hotel Horison diadakanlah pertemuan seluruh pejabat GBI Sultra dengan utusan BPH yaitu Pdt. Naftali Untung, M.Th dan utusan BPD Sulawesi Selatan dan Tenggara yaitu Pdt.Yustus Waluyo, dalam rangka mempersiapkan Sidang MD I GBI Provinsi Sulawesi Tenggara, dan sekaligus mengadakan pemilihan Ketua Panitia Sidang MD I GBI tersebut. Dan secara Aklamasi pemilihan tersebut memutuskan Pdt. Ho Lucky Setiawan, S.Th, M.PM, M.Pd terpilih untuk menjadi Ketua Panita Pelaksana Sidang Majelis Daerah I GBI Provinsi Sulawesi Tenggara.
         Sebagai hasilnya Pertemuan Perwil GBI Kendari bersama Sulselra, BPH dan para Pejabat GBI Sulawesi Tenggara, pada tanggal, 20 November 2015 tersebut, maka terbitlah Surat Keputusan Badan Pekerja Harian (BPH) GBI Nomor : 015/S-XV/SK/BPHGBI/I/16. Tentang : Penunjukan Pdt. H Lucky Setiawan, S.Th. M.PM, M.Pd sebagai Ketua Panitia Persiapan Pembentukan Badan Pekerja Daerah Sulawesi Tenggara, Gereja Bethel Indonesia. Dan Menugaskan kepada Saudara yang dimaksud untuk : Membentuk panitia serta melaksana SMD I sesuai dengan waktu yang ditentukan. Dan pada tanggal 19 Januari 2016 Pdt.Ho Lucky Setiawan, S.Th, M.PM, M.Pd melaksanakan rapat pertama dengan agenda :
1.    Pembentukan Panitia SMD I
2.    RAP (Rancangan Anggaran Pengeluaran)
3.    Janji Iman
Pertemuan tersebut ditindak lanjuti dengan pertemuan-pertemuan berikut sampai pada kesiapan dilaksanakan Sidang MD I GBI Sulawesi Tenggara. Yang mana sebagai puncaknya maka pada tanggal 04-06 Agustus 2016 Sidang Majelis Daerah I GBI Sulawesi Tenggara dapat dilaksanakan di Hotel Plaza Kubra,Kendari yang dihadiri oleh :
1.    Pejabat GBI SULTRA :
     Total jumlah pejabat    : 35 orang
     Pdt                                    : 8 orang dari 8 orang
Pdm                          : 12 orang dari 12 orang
Pdp                          : 15 orang dari 15 orang
2.      Utusan BPH :
a.    Ketua Pembinaan Wilayah :
Pdt. Dr. Melianus Kakiay, M.Th
b.    Departemen Pembinaan Regional III (BPD Sulawesi, Maluku dan Papua :
Pdt. Steve Retraubun, SH
c.    Virtual Account : Pdm.Henny Esther D, SE
3.    Peninjau : 12 Orang
4.    Kanwil Kemenag Prov.Sultra :
 H.Mohamad Ali Irfan, SE, MM, M.Ak
5.    Bimas Kristen Kemenag Prov Sultra : Lusianty
6.    Perwakilan PGLII Sultra : Pdt.Jhon Lie Didimus
7.    Perwakilan PGPI Sultra : Pdt.C Steckman Zakka
8.    Ketua Gepsultra  : Pdt.Marthen Sambira, S.Th

         Pada tanggal 05 Agustus 2016 dalam pemilihan Ketua Umum BPD Sulawesi Tenggara GBI, terpilih secara aklamasi Pdt. Ho Lucky Setiawan, S.Th, M.PM, M.Pd sebagai KETUA BADAN PEKERJA DAERAH GBI SULAWESI TENGGARA periode 2016-2018.
         Semenjak tanggal 01 September 2016 mulai terbentuk Formatur Kepengurusan Lengkap BPD Sulawesi Tenggara, dan dilantik pada tanggal 27 Oktober 2016.

1 komentar: